Mendukung dan Mengikuti Jejak Menjadi Pahlawan Era Digital

Para pahlawan ini menggunakan keterampilan dan pengetahuan mereka untuk menciptakan solusi inovatif terhadap permasalahan negara.

Indonesia sebagai negara yang di dalamnya terdapat banyak orang, ternyata kaya akan sejarah para pahlawan yang berjuang demi kemerdekaan dan kemajuan negara. Di era teknologi digital, telah bermunculan pahlawan-pahlawan baru yang berkontribusi terhadap pertumbuhan dan pembangunan Indonesia. Para pahlawan ini menggunakan keterampilan dan pengetahuan mereka untuk menciptakan solusi inovatif terhadap permasalahan negara. Mereka bisa disebut sebagai pahlawan era digital. Pahlawan era digital ini termasuk dalam bagian individu yang memanfaatkan teknologi untuk menciptakan perubahan positif di Indonesia. Mereka adalah wirausaha, inovator, dan aktivis yang telah memanfaatkan alat digital untuk memecahkan masalah dan meningkatkan kehidupan. Berikut beberapa contoh pahlawan di Indonesia:

1.      Nadiem Makarim: Pendiri Gojek, layanan ride-hailing, pengiriman barang dan jasa pembelian lainnya yang telah merevolusi transportasi di Indonesia.

2.      William Tanuwijaya: Pendiri Tokopedia, platform e-commerce yang memungkinkan jutaan masyarakat Indonesia memulai bisnis mereka sendiri melalui aplikasi jual beli.

3.      Dian Siswarini: CEO XL Axiata, perusahaan telekomunikasi yang memperluas akses internet seluler di Indonesia dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat.

4.      Veronica Colondam: Pendiri YCAB Foundation, sebuah organisasi nirlaba yang memberikan pendidikan dan pelatihan kerja kepada generasi muda kurang mampu di Indonesia.

5.      Adamas Belva Devara: Pendiri Ruangguru, startup teknologi dengan misi sosial pendidikan yang dibangun bersama sahabatnya, Muhammad Isman Usman, untuk transformasi sistem pendidikan di Indonesia.

Pahlawan era digital ini menjadi penting karena merekalah yang menciptakan solusi terhadap beberapa permasalahan paling mendesak di negara yang kita cintai ini. Mereka menggunakan teknologi untuk meningkatkan akses terhadap pendidikan, layanan kesehatan, dan layanan keuangan. Mereka juga menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Selain itu, mereka menginspirasi generasi inovator dan wirausahawan masa depan di Indonesia. Kita dapat mendukung usaha mereka, dan mempelajari apa saja yang sudah mereka kerjakan sehingga bisa berhasil. Kita dapat mencontoh cara mereka dan mulai mengikuti jejak mereka untuk menjadi pahlawan era digital selanjutnya. Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mendukung pahlawan era digital di Indonesia:

1.      Gunakan produk dan layanan mereka: Dengan menggunakan produk dan layanan yang diciptakan, kita dapat membantu mendukung bisnis mereka dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.

2.      Berinvestasi di perusahaan mereka: Bagi mereka yang mampu, berinvestasi di perusahaan yang mereka dirikan dapat membantu mereka meningkatkan skala bisnis dan menciptakan dampak yang lebih besar.

3.      Advokasi kebijakan yang mendukung inovasi: Kita dapat melakukan advokasi kebijakan yang mendorong inovasi dan kewirausahaan di Indonesia. Hal ini dapat mencakup insentif pajak, pendanaan untuk penelitian dan pengembangan, dan penyederhanaan peraturan.

Bila berkaca pada kesuksesan tokoh-tokoh di atas, ada tiga tindakan utama untuk menjadi poin bagi para pahlawan era digital Indonesia, yaitu adanya kemauan belajar, berkreasi, dan membuat perbedaan.

1. Belajar: Belajar untuk mengasah keterampilan dasar. Keterampilan digital menjadi hal penting untuk dikuasai untuk memenuhi kebutuhan dalam berkarir abad ini. Kompetensi yang relevan dipelajari dan dikuasai contohnya saat pandemi adalah kemampuan digital dan ada kompetensi digital yang perlu diupayakan. Literasi digital sekarang sama pentingnya dengan belajar membaca dan menulis. Masing-masing kita harus dapat bertanggung jawab sikap kita dalam menggunakan teknologi untuk berinteraksi dengan dunia sekitar.
2. Berkreasi: Kreativitas sangat penting untuk menjadi pahlawan era digital Indonesia yang mampu melakukan aktivitas tanpa batas. Ruang digital perlu diisi dengan aktivitas kreatif dan produktif. Sayangnya, masih banyak pengguna internet di Indonesia yang hanya bisa menerima informasi namun belum bisa memahami dan menyaringnya dengan Inilah sebabnya mengapa masyarakat kita masih menghadapi begitu banyak misinformasi atau yang disebut hoax. Berbagai kejadian telah mengajarkan kita untuk cerdas dan bijak dalam menggunakan teknologi ruang digital.Pasalnya, banyak peluang untuk menciptakan miskonsepsi. Kreativitas di dunia digital muncul ketika kita senang melakukannya. Kita harus pintar-pintar menangkap peluang, seperti startup, dengan memanfaatkan kemudahan teknologi dan transaksi digital.
3. Berani beda: Demi masa depan Indonesia yang lebih baik, masyarakat harus mau membuat perbedaan positif. Salah satu caranya dengan menjadi pahlawan era digital di bidang yang paling kita kuasai. Bisnis digital yang dilandasi dengan cara berpikir yang maju dan bertumbuh, ide-ide baru, dan konsep antimainstream akan tampil menonjol dibandingkan dengan bisnis serupa lainnya.

Singkatnya, pahlawan era digital adalah pahlawan baru Indonesia. Pahlawan era digital ini menjadi topik yang menarik dan relevan dalam konteks perkembangan teknologi dan budaya di Indonesia setelah kemerdekaannya. Mereka memanfaatkan teknologi untuk menciptakan perubahan positif dan mendorong kemajuan di negeri yang kita cintai ini. Dengan mendukung mereka dan mengadvokasi kebijakan yang mendorong inovasi, kita dapat membantu memastikan bahwa Indonesia terus berkembang di era digital. Tiga tindakan utama yang menjadi poin bagi para pahlawan era digital Indonesia adalah langkah awal yang dapat kita tempuh untuk mulai mengikuti jejak menjadi Pahlawan era digital selanjutnya.